Persebaya ‘Digembosi’ Timnas Indonesia, Aji Santoso Lontarkan Kritik Terbuka ke PSSI
Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso secara terbuka memberi kritik ke PSSI terkait bentroknya pola pemusatan latihan Timnas Indonesia yang dilakukan saat kompetisi bergulir. Lantaran pola itu, Persebaya harus kehilangan banyak pemain intinya yang diambil Timnas Indonesia guna persiapan laga internasional. Hal itu dianggap sebagai penyebab Persebaya kalah tipis 2 3 saat menghadapi PSIS Semarang di pekan 6 BRI Liga 1 2021 2022, Minggu (3/10/2021).
Kekalahan ini membuat posisi Persebaya Surabaya berada di peringkat 12 klasemen BRI Liga 1 2021 2022. Pelatih Persebaya AjiSantoso menyebut kekalahan timnya dari PSIS Semarang ada andil banyaknya pemain mereka dipanggil timnas. Aji Santoso pun mengeluhkan pemanggilan pemain timnas Indonesia yang bertabrakan dengan jadwal Liga 1.
PelatihPersebayaSurabaya,Aji Santoso, tampak memiliki alasan mengenai start buruk Bajul Ijo diLiga 12021/22. PersebayaSurabaya hanya mengumpulkan enam poin di seri pertamaLiga 12021/22, dengan catatan dua kali menang dan empat kali kekalahan. Aji Santosoterancam gagal mengulangi pencapaian diLiga 12019, saatPersebayaSurabaya menjadi runner up di bawah Bali United.
Pelatih berusia 51 tahun itu mengungkap penyebab anak asuhnya tampil di bawah ekspektasi. Menurutnya, skuat Persebaya seakan digembosi dengan pemanggilan 4 pemain inti mereka ke tim nasional Indonesia, satu pemain cedera. Pelatih timnas Indonesia Shin Tae yong tercatat membawa empat pemain Persebaya dalam lawatan ke Thailand.
Empat pemain tersebut yaitu kiper Ernando Ari, duet bek Rizky Ridho dan Rachmat Irianto, serta gelandang Ricky Kambuaya. Pekan sebelumnya, bek senior Arif Satria juga dipanggil mengikuti pemusatan latihan timnas Indonesia di Jakarta. Aji Santoso terang terangan mengkritik PSSI yang memanggil para pemainnya saat kompetisi bergulir.
"Kalau ada pertandingan timnas seharusnya kompetisi berhenti," tegas Aji. "Dari awal sudah (saya) sampaikan seharusnya jadwal FIFA Matchday jauh jauh hari sebelumnya sudah turun." "Jadi tinggal bagaimana mengatur jadwal supaya tidak bentrok dengan kompetisi," katanya.
PSSI dan PT LIB sejatinya memang meliburkan Liga 1 2021/22 saat jeda internasional, yaitu selama dua pekan ke depan. Namun, Shin Tae yong tampak memerlukan waktu tambahan guna meramu skuat timnas Indonesia, sehingga menggelar training camp di tengah kompetisi. Shin Tae yong mencoba berkompromi dengan melepas para pemain saat timnya berlaga di Liga 1 2021/22.
Keluhan Aji disampaikan usai Persebaya takluk 2 3 dari PSIS Semarang, Minggu (3/10/2021) malam. "Memang dengan tidak adanya lima pemain inti, kami sangat terasa di pertandingan tadi," terang Aji. Utamanya di posisi penjaga gawang, akibat absennya dua kiper utama, Persebaya pada laga ini menurunkan kiper ketiganya, Andhika Ramadhani.
"Kami memasang pemain pemain yang selama ini tidak pernah menjadi starter." "Seperti penjaga gawang kami, sama sekali dia belum ada pengalaman di kompetisi." "Jadi memang cukup sulit dengan tidak adanya pemain inti."
"Termasuk Alie Sesay yang dalam kondisi cedera," jelas pelatih asal Kabupaten Malang itu. Mengenai alasan mencadangkan striker asingnya, Jose Wilkson yang baru main di babak kedua, AjiSantoso menyebut karena permintaan sang pemain. "Setelah pertandingan melawan PS Sleman saya berkomunikasi dengan Wilkson."
"Dia sendiri menyampaikan kalau kondisinya tidak bugar kalau main dari awal." "Karena itu saya memainkan dia 45 menit terakhir." "Tujuan saya agar dia bisa maksimal karena kondisi dia sangat capek," pungkas AjiSantoso.
Sementara, pemain senior Persebaya, Samsul Arif Munip menilai bahwa kegagalan timnya pada laga ini akibat kurang berani menekan di babak pertama. "Kami kurang berani di awal pertandingan, kurang berani bermain dan lepas." "Dua gol di babak pertama sedikit mempengaruhi mentalitas kami, kami harus terus belajar memperbaiki mentalitas ke depannya," sebut Samsul Arif Munip.
Bali United 1 1 Persikabo 1973 ( Lerby Eliandry 86' ; Dimas Drajad 30' ) Borneo FC 2 2 Persita Tangerang ( Wildansyah 31', Francisco Torres 51' ; Nur Hardianto 76', Dwi Septiawan 89' ) Persiraja 0 1 Persija Jakarta ( Marko Simic p70')
Persib Bandung 1 1 PSM Makassar ( Serif Hasic gbd60' ; Saldy Amiruddin 77' ) Madura 2 2 Persipura Jayapura ( Rafael Silva 11', David Laly 57' ; Riky Kayame 55', Fernando Pahabol 67' ) Persik Kediri 0 0 PSS Sleman
Arema FC 3 0 Persela Lamongan ( Carlos Fortes 17', 22', Muhammad Rafli 34' ) Barito Putera 2 3 Bhayangkara FC ( Rafael Oliveira 12', Lutfi Kamal 83' ; Renan Silva 56', Ezechiel Ndouasel 75', 79' ) Persebaya 2 3 PSIS Semarang ( Walace Cota gbd25', Johan Yoga 85'; Fandi Eko Utomo 14', Bruno Silva 17', Jonathan Cantillana p52' )
1. Bhayangkara FC 6 5 1 0 ( 10 5 ) +5 16 2. PSIS 6 3 3 0 ( 9 5 ) +4 12 3. Bali United 6 3 3 0 ( 9 6 ) +3 12
4. Persija Jakarta 6 2 4 0 ( 7 5 ) +2 10 5. Persib Bandung 6 2 4 0 ( 6 4 ) +2 10 6. Arema FC 6 2 3 1 ( 7 4 ) +3 9
7. PSM Makassar 6 2 3 1 ( 9 8 ) +1 9 8. Persita 6 2 2 2 ( 7 7 ) 0 8 9. Persikabo 1973 6 1 4 1 ( 8 7 ) +1 7
10. Borneo FC 6 1 4 1 ( 7 6 ) +1 7 11. Madura United 6 1 4 1 ( 5 5 ) 0 7 12. Persebaya Surabaya 6 2 0 4 ( 10 12 ) 2 6
13. Persela Lamongan 6 2 0 4 ( 3 7 ) 4 6 14. Persipura Jayapura 6 1 2 3 ( 5 7 ) 2 5 15. PSS Sleman 6 1 2 3 ( 6 9 ) 3 5
16. Persik 6 1 2 3 ( 5 8 ) 3 5 17. Barito Putera 6 1 1 4 ( 6 8 ) 2 4 18. Persiraja Banda Aceh 6 1 0 5 ( 6 11 ) 5 3
Top Skor BRI Liga 1 2021 2022 GOL Ezechiel Ndouasel ( Bhayangkara FC ) GOL Paulo Henrique Santos De Azevedo (Persiraja) Ilija Spasojevic (Bali United)
GOL Youssef Ezzejjari ( Persik Kediri ) GOL Carlos Fortes ( Arema FC) Marko Simic (Persija Jakarta) Hari Nur Yulianto (PSIS Semarang) Jose Wilkson (Persebaya) Anco Jansen ( PSM Makassar ) Ilham Udin Armaiyn (PSM Makassar ) Ciro Alves ( Persikabo 1973 ) Irsyad Maulana (Persita Tangerang)